Jumat, 28 November 2008

Nak, besok dirawat ya...

"De..., apa besok dirawat saja Diena di KS". Memang sih sudah hampir seminggu panas badannya tidak turun-turun dan sempat muntah yang mengandung darah..., ditambah lagi ga mau makan apa-apa..., mana si sulung badannya panas..., pusing jadinya. HP saya berbunyi... "saya mau mampir kerumah nih...", "Ya silahkan mampir saja" kataku... Datanglah sepupuku dari Serang membawa berita dan juga sekalian silaturahmi... "tuh si engkong masuk RS, barusan saja dianterin...". Spontan saya hanya berucap "Innalillaahi.... "
Pulanglah sepupuku..., "bah beli obat panas lagi, obatnya sudah habis" kata istriku... Setelah magrib-an dahulu, pergilah ke apotik RS.KS, ketika mengambil uang bertemu dengan teman lama saya... "mau tengok siapa pak" ujar saya..., "itu istri saya keguguran lagi...". Spontan saya hanya berucap "Innalillaahi.... "
Sudah 2 orang dalam 2 jam yang bersamaan mendengar masuk RS..., alhamdulillah masih beruntung engkau nak belum masuk ke RS. Tapi kalau masih begini saja sudah lah nak, besok dirawat ya..., Saya dan istri hanya pasrah ke Allah, mudah-mudahan diberi jalan keluarnya dan bisa diambil hikmahnya dari kejadian ini.
Keesokan hari, "badannya ga panas lagi de..." ujar saya. "Rifqi juga tidak panas lagi bah..." ujar istriku, Alhamdulillah..., hanya kepada Engkaulah kami minta pertolongan ya Allah.
Saya pantau tiap beberapa jam keadaan kedua anak saya, dan sampai pulangpun kedua anak saya alhamdulillah diberi kesehatan..... Sebagai rasa syukur, saya menengok kedua kerabat dan teman saya di RS...

Berikut ini adab menengok orang sakit.
1. Sumber dari daarut tauhiid
2....

2 komentar:

Beni Suswadi mengatakan...

Alhamdulillah, anaknya sudah sembuh dan bisa bermain lagi. ini wajib kita syukuri nikmal Allah SWT yang begitu besar kepada kita. kita sebagai manusia tidak boleh kufur nikmat. oke. salam kenal dari saya, silahkan berkunjung ke blog saya. thanks.

anwar370 mengatakan...

Betul mas Naufal, kesehatan memang perlu kita syukuri. Memang mahal sekali kesehatan itu.
Ya.. salam kenal untuk mas Naufa